Pembelajaran dan Pengajaran: SAMAKAH?!

Pada dasarnya mengajar adalah membantu (mencoba membantu) seseorang untuk mempelajari sesuatu. Artinya, mengajar pada hakikatnya suatu proses, yakni proses mengatur, mengorganisasi lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga menumbuhkan dan mendorong siswa belajar.

Pengajaran dalam kenyataannya akan dapat mencapai sasaran bila dilandasi teori tertentu. Pengajaran itu pada hakikatnya merupakan teori komunikasi, maka perlu dikuasai teori komunikasi yang relevan. Komunikasi berarti menyampaikan sesuatu kepada orang lain, hingga sesuatu tersebut menjadi miliknya. Seorang guru setiap kali mengajar berusaha mengkomonikasikan atau menyampaikan  dengan metode yang sesuai agar pokok bahasan yang dipilihnya dapat dikuasai menjadi milik siswa.

Sedangkan konsep pembelajaran menurut Corey (1986:195) adalah

Permainan Matematika

OPERASI CAMPURAN PADA PECAHAN BIASA

Tujuan Permainan: 
1.  Meningkatkan pemahaman siswa dalam operasi campuran pecahan biasa.

2.   Meningkatkan pola pikir siswa secara efisien, sitematis, dan logis.

Cara Bermain:

1.   Pemain terdiri dari beberapa kelompok (setiap kelompok ikut serta dalam permainan).

2.  Setiap pemain mulai dari bangun datar yang bertuliskan start, dan masing-masing mulai  mengerjakan soal yang ada pada bidang tersebut.

3. Hasil dari soal awal menentukan soal berikutnya. Misalnya, 4/5 + 1/2 = 13/10   Maka selanjutnya, pemain akan mengoperasikan angka 13/10 dengan angka yang tersedia pada bidang datar selanjutnya. Dengan syarat melalui lintasan terpendek (lintasan Hamilton) untuk menuju hasil akhir.

4.  Setiap soal yang sudah dijawab diberi nomor urut 1-7.

5. Pemain yang lebih dahulu mencapai hasil akhir dengan lintasan terpendek dinyatakan sebagai pemenang.

6.  Untuk menentukan pemenang kedua dan ketiga, permainan dilanjutkan sampai selesai.